Aceh Tamiang, 21 September 2025 – Kasus dugaan pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur yang terjadi di Kecamatan Manyak Payed, Kabupaten Aceh Tamiang, kini tengah menjadi perhatian serius publik. Perkara ini telah resmi dilaporkan ke Polres Langsa dengan nomor laporan LP/B/453/IX/2025/SPKT/POLRES LANGSA/POLDA ACEH pada Rabu (18/9/2025).
Dalam laporan, disebutkan bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Senin (8/9/2025) sekitar pukul 01.00 WIB di wilayah Kecamatan Langsa Timur. Dugaan tindak pidana ini terungkap setelah korban menceritakan kejadian yang dialaminya kepada keluarga, hingga akhirnya dilaporkan ke pihak kepolisian untuk diproses secara hukum.
Keluarga korban menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah memberikan bantuan serta pendampingan. Dukungan datang dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Kampung, Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (DPMKPPKB) Kabupaten Aceh Tamiang, khususnya melalui bagian Perlindungan Perempuan dan Anak dengan pendamping Oliy, Deni, dan Ozi.
Kepala DPMKPPKB Aceh Tamiang, Mix Donald, menegaskan komitmen lembaganya untuk mendampingi korban hingga tuntas.
“Kasus pelecehan anak bukan hanya persoalan keluarga, melainkan juga persoalan kemanusiaan. Negara wajib hadir untuk melindungi anak-anak dari kekerasan. Kami akan terus mengawal kasus ini sampai korban mendapatkan keadilan,” tegasnya.
Selain itu, kasus ini juga terus mendapat perhatian media melalui Kabartujuh.com yang aktif memberitakan perkembangan perkara, serta dukungan politik dari Hajarul Aswad, anggota DPRK Aceh Tamiang fraksi PAN dapil 2, yang menyatakan keprihatinannya serta mendorong penegakan hukum yang adil.
“Terima kasih kami ucapkan kepada semua pihak yang telah membantu, mendampingi, dan mendukung anak kami dalam menghadapi kasus ini. Dukungan tersebut sangat berarti bagi keluarga,” ujar perwakilan keluarga korban.
Masyarakat berharap agar aparat kepolisian menindaklanjuti kasus ini secara profesional, mengusut tuntas dugaan pelecehan seksual tersebut, dan memastikan hak-hak korban terlindungi. Saat ini, laporan tengah dalam tahap penyelidikan oleh Polres Langsa.